Asus ZenBook Duo: Dua Layar, Satu Visi untuk Masa Depan
- Home
- Asus ZenBook Duo: Dua Layar, Satu Visi untuk Masa Depan
Asus ZenBook Duo: Dua Layar, Satu Visi untuk Masa Depan
Di dunia laptop, inovasi sering kali datang dalam bentuk spesifikasi yang lebih tinggi atau desain yang sedikit lebih ramping. Tapi Asus ZenBook Duo mengambil pendekatan berbeda. Asus tidak hanya ingin membuat laptop yang kuat atau cantik—mereka ingin mengubah cara kita bekerja. Dengan dua layar penuh fungsi, ZenBook Duo adalah jawaban Asus untuk mereka yang ingin meningkatkan produktivitas tanpa mengorbankan portabilitas.
Sebagai seorang reviewer yang mencoba hampir setiap laptop di pasaran, saya bisa bilang ini adalah salah satu perangkat paling inovatif yang pernah saya gunakan. Jadi, apa yang sebenarnya Anda dapatkan dengan ZenBook Duo, dan apakah laptop ini cocok untuk Anda? Mari kita bahas secara mendalam.
Desain: Menemukan Harmoni Antara Fungsi dan Estetika
Melihat Asus ZenBook Duo untuk pertama kalinya, Anda akan langsung tahu ini bukan laptop biasa. Laptop ini hadir dengan layar utama 14 inci yang beresolusi Full HD (1920 x 1080), tetapi di bawahnya ada layar tambahan ScreenPad Plus, sebuah layar sentuh matte 12,6 inci yang membentang hampir sepanjang keyboard. Desain ini dirancang untuk kreator, multitasker, dan siapa saja yang butuh ruang kerja lebih luas tanpa menambah perangkat tambahan.
Engsel ErgoLift memungkinkan layar utama terangkat sedikit saat Anda membuka laptop, memberikan sudut pandang yang lebih nyaman sekaligus meningkatkan sirkulasi udara. Bobotnya sekitar 1,6 kg, menjadikannya cukup ringan untuk dibawa ke mana saja meskipun terlihat kompleks. Keyboard yang diposisikan di bagian bawah mungkin membutuhkan sedikit waktu untuk membiasakan diri, tapi setelah terbiasa, rasanya seperti menggunakan workstation mini.
Layar: Dua Dunia yang Terintegrasi
ZenBook Duo bukan sekadar laptop dengan layar tambahan. ScreenPad Plus benar-benar diintegrasikan ke dalam pengalaman Windows 11. Anda bisa menggunakan layar ini untuk:
- Membuka aplikasi kedua tanpa mengganggu layar utama.
- Drag and drop antarmuka aplikasi seperti Adobe Premiere atau Photoshop ke layar tambahan.
- Menulis atau menggambar langsung dengan stylus, yang didukung penuh oleh kedua layar.
Layar utamanya memiliki akurasi warna 100% sRGB, sangat baik untuk pekerjaan kreatif. Sementara ScreenPad Plus hadir dengan teknologi anti-glare, membuatnya nyaman digunakan bahkan di lingkungan yang terang.
Performa: Siap untuk Segala Tantangan
ZenBook Duo tidak hanya keren secara visual, tapi juga mengesankan di dalamnya. Laptop ini ditenagai oleh prosesor Intel Core generasi ke-12, hingga Core i7-12700H, yang cukup kuat untuk menangani multitasking berat. Untuk grafis, Anda mendapatkan NVIDIA GeForce MX450 atau pilihan grafis terintegrasi Iris Xe pada model tertentu.
RAM-nya bisa mencapai 16GB LPDDR4X, dengan penyimpanan SSD PCIe Gen 4 sebesar 512GB hingga 1TB. Kombinasi ini memastikan waktu booting yang cepat, load aplikasi yang instan, dan pengalaman tanpa lag meskipun Anda membuka banyak aplikasi sekaligus.
Selama pengujian, ZenBook Duo dengan mudah menangani tugas-tugas berat seperti rendering video 4K di Adobe Premiere Pro dan bermain game ringan seperti Valorant di pengaturan medium.
Baterai: Dua Layar, Satu Tantangan
Menggunakan dua layar tentu memerlukan lebih banyak daya. Untungnya, Asus sudah memikirkan ini. ZenBook Duo dilengkapi baterai 70Wh, yang dalam pengujian saya mampu bertahan sekitar 7-8 jam dalam penggunaan moderat (browsing, streaming video, dan multitasking ringan). Namun, jika Anda menggunakan ScreenPad Plus secara intensif, daya tahan baterainya bisa turun menjadi sekitar 4-5 jam. Charger 65W yang disertakan memungkinkan pengisian cepat—dari 0% hingga 60% dalam waktu kurang dari satu jam.
Port dan Konektivitas
ZenBook Duo memberikan berbagai opsi konektivitas yang modern:
- 2x USB-C dengan dukungan Thunderbolt 4
- 1x USB-A 3.2 Gen 1
- 1x HDMI 2.1
- Slot microSD
- Jack audio combo 3,5 mm
Wi-Fi 6E dan Bluetooth 5.2 melengkapi pengalaman konektivitas nirkabel yang cepat dan andal. Ini adalah laptop yang tidak membuat Anda merasa kekurangan port, sesuatu yang masih menjadi masalah di beberapa laptop premium.
Tabel Spesifikasi Asus ZenBook Duo
Spesifikasi | Detail |
---|---|
Prosesor | Hingga Intel Core i7-12700H |
Grafis | NVIDIA GeForce MX450 / Iris Xe |
RAM | Hingga 16GB LPDDR4X |
Penyimpanan | SSD PCIe Gen 4 512GB/1TB |
Layar Utama | 14″ FHD (1920×1080), 100% sRGB |
Layar Sekunder (ScreenPad Plus) | 12,6″ matte touch (1920×515) |
Port | 2x USB-C Thunderbolt 4, 1x USB-A, HDMI 2.1, microSD, Audio Jack |
Baterai | 70Wh (hingga 8 jam) |
Konektivitas | Wi-Fi 6E, Bluetooth 5.2 |
Bobot | 1,6 kg |
Dimensi | 32.4 x 22.2 x 1.79 cm |
OS | Windows 11 |
Kesimpulan: Untuk Siapa ZenBook Duo?
Asus ZenBook Duo adalah perangkat untuk mereka yang mengutamakan produktivitas dan kreatifitas. Layar tambahan benar-benar mengubah cara Anda bekerja, terutama jika Anda sering multitasking. Laptop ini jelas ditujukan untuk kreator konten, developer, atau bahkan pelajar yang ingin merasakan efisiensi maksimal.
Namun, ini bukan laptop untuk semua orang. Jika Anda hanya butuh laptop untuk browsing atau tugas ringan, ZenBook Duo mungkin terasa berlebihan. Tetapi jika Anda melihat laptop sebagai alat investasi untuk bekerja lebih pintar, ZenBook Duo adalah salah satu opsi terbaik di pasaran.
Apakah Saya Merekomendasikannya?
Ya, terutama jika Anda masuk ke dalam kategori pengguna yang disebutkan tadi. Dengan inovasi layar ganda, performa yang tangguh, dan desain premium, Asus ZenBook Duo membuktikan bahwa masa depan laptop ada di sini. Dua layar lebih baik daripada satu, dan Asus membuktikannya dengan brilian.
Meskipun terkadang layarnya suka hitam sendirinya. Hal itu dapat dimengerti karena produk ini adalah versi pertama dari fitur dual layar. Adapun cara untuk memperbaikinya adalah melakukan hard restart dengan cara menekan power 3 kali. Tekanan terakhir dibiarkan selama 15 detik.
- Share